Berhenti Buang Potensimu – Dopamine Detoxe untuk Reset Otak !
Mungkin akhir-akhir ini kita sering merasa ‘Hidup kok gini-gini aja ya? Tidak ada progres dan tidak ada semangat untuk melakukan kegiatan sehari-hari’
Setiap hari kegiatan kita hanya menghabiskan waktu selama berjam-jam untuk scroling sosial media sosial di instagram, tiktok, ataupun aplikasi lainnya.
Tidak cukup hanya itu, semakin kesini kita merasa bahwa hidup kita semakin berantakan. Banyak hal yang tidak terurus.
Hingga akhirnya kerjaan menumpuk akibat selalu menunda-nunda bahkan hampir setiap hari kita lewatkan.
Hal yang lebih parah, kita kadang merasa bahwa tidak bisa terlepas dari smartphone. Seakan-akan kita lebih nyaman dengan smartphone dibandingkan bersosialisasi dengan lingkungan di sekitar kita.
Hidup seakan-akan rasanya menjadi lebih berantakan, kesepian dan merasa tidak percaya diri.
Pada akhirnya, yang kita butuhkan hanyalah 1 hal yang sangat penting, yaitu DOPAMINE DETOXE.
Sebelum kita memahami apa itu Dopamine Detoxe, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu Dopamine.
- Pengertian dan Fungsi Dopamine
- Hubungan dopamine dengan detox
- Langkah-langkah Dopamine Detoxe
Dopamine merupakan hormon kebahagiaan berupa zat kimia yang berada di dalam otak dan memiliki peran besar dalam mempengaruhi emosi, rasa senang, hingga rasa sakit yang bisa dirasakan oleh seseorang.
Kadar dopamine meningkat, saat seseorang mengalami sensasi yang menyenangkan. Hal ini terjadi agar kita bisa mendapatkan kesenangan yang sama.
Namun bahayanya, hal itu bisa membuat kita menjadi kecanduan. Contohnya seperti bermain game, membuka sosial media secara terus menerus, olah raga berlebihan, hingga yang paling buruk menonton video porno.
Kelebihan dopamine itu tidak baik, tetapi kekurangan dopamine juga sama tidak baik. Karena hal itu akan menurunkan efektivitas otak kita dalam bekerja.
Penyebabnya adalah dopamine harus memancarkan sinyal-sinyal dalam otak kita agar dapat bekerja secara efektif.
Ketika kita kekurangan dopamine, akan menyebabkan otak kita menjadi terganggu dalam mengatur berbagai fungsi kognitif dan motorik tubuh.
Kekurangan atau kelebihan dopamine dapat menyebabkan gangguan kesehatan.
Kekurangan dopamine dapat menyebabkan cemas, susah fokus, halusinasi, delusi, mudah lupa, merasa tidak bertenaga, hingga mengalami gejala depresi.
Sedangkan kelebihan kadar dopamine dapat menyebabkan mudah gelisah, perasaan senang dan semangat yang tinggi, susah tidur, dan lebih mudah mengalami depresi.
Pada intinya, kelebihan ataupun kekurangan dopamin sama-sama tidak baik, yang kita butuhkan adalah dipamine seimbang.
Nah, sekarang kita sudah mengetahui apa itu dopamine, fungsi dopamine, dan kekurangan/kelebihan kadar dopamine.
Seperti yang kita sudah ketahui, dopamine adalah zat kimia yang berada di otak yang kita dapatkan setelah melakukan aktifitas tertentu.
Karena aktifitas ini cenderung sangat menyenangkan dan membuat kita ketagihan hingga kecanduan.
Ketika kita telah mencapai level ketagihan dan kecanduan, itu akan sangat berbahaya untuk otak kita. Karena seperti yang kita tahu bahwa kelebihan dopamine itu tidak baik.
Oleh karena itu kita dapat melakukan detoxe untuk membersihkan otak kita dari hal-hal yang memiliki sifat racun dan yang mengganggu kesehatan.
Dopamine detoxe adalah mengurangi hal-hal menyenangkan yang berlebihan.
Dimana sebelumnya hal-hal yang membuat kita sudah senang, sekarang semakin lama menjadi hambar sehingga kita justru semakin membutuhkan lebih banyak kesenangan ini hingga tidak ada hentinya.
Jadi funsi dari dopemine detoxe ini adalah untuk mereset dopamine dalam otak kita agar bisa kembali ke level normal dalam diri kita.
Jika kita ingin melakukan dopamine detoxe ini secara efektif, kita harus melakukannya selama 90 hari secara berturut-turut.
Jadi, selama periode 3 bulan ini, kita bisa menghentikan segala hal yang membuat kita kecanduan.
Tingkat kecanduan setiap orang berbeda-beda. Kita bisa mencari tahu dulu tingkat kecanduan kita seperti apa.
Cara menerapkan dopamine detoxe dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya cukup mudah.
Kita bisa mengurangi atau menghindari kegiatan negatif yang membuat tingkat dopamine naik, seperti ketagihan main game hingga pagi, nonton netflix selama berjam-jam, dan lain sebagainya.
Kemudian kita dapat mengganti aktifitas negatif tersebut menjadi aktifitas yang lebih produktif seperti membaca buku, meditasi, olah raga, atau mungkin melakukan hobi kita.
Jadi, kita bisa membuat batasan yang wajar untuk aktifitas negatif yang sering kita lakukan.
Setiap orang memiliki manfaat detox yang berbeda-beda. Apabila kamu menerapkan dopamine detoxe dalam kehidupan sehari-hari akan berdampak baik bagi kehidupan kita dan menjadi lebih berkualitas.
Kita akan menjadi pribadi yang lebih produktif, menyenangkan, dan lebih bermanfaat.
Gabung dalam percakapan